Rabu, 25 Desember 2013

pandangan islam tentang korupsinseks bebas suap narboa perjudian pembunuhan dan perdagangan manusia

1. korupsi korupsi penyakit masyarakat yang telah terjadi sejak dunia terkembang. Akibat Korupsi merajalela karena korupsi dapat dilakukan sendirian bahkan bisa pula bersama-sama. Allah telah menjelaskan hukuman yang setimpal untuk orang yang melakukan korupsi. Yaitu pada surah al maidaj ayat 38 “Pencuri (koruptor) laki-laki dan perempuan potonglah tangan keduanya sebagai pembalasan bagi apa yang mereka kerjakan dan sebagai pelajaran dari Allah. Dan Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” Korupsi berdampak pada penurunan kualitas moral dan akhlak, Baik individual maupun masyarakat secara keseluruhan. Selain meningkatkan kerakusan terhadap penguasaan aset dan kekayaan. Korupsi juga akan menyebabkan hilangnya kepedulian terhadap sesama. Rasa saling percaya yang merupakan salah satu modal sosial yang utama akan hilang. Akibatnya, muncul akan masyarakat yang kehilangan rasa percaya, baik antar sesama individu, maupun terhadap institusi negara. Perasaan aman akan berganti dengan perasaan tidak aman. 2. Seks bebas Penyimpangan sex selain mempunyai hukum haram juga mempunyai pengaruh yang negatif pada pelakunya, diantaranya: pengaruh terhadap jiwa, Pengaruh Terhadap daya, dan Pengaruh Terhadap Mental Pengaruh Terhadap Akhlaq yaitu apabila seseorang melakukan penyimpangan sex jelas telah rusak akhlaqnya, sebab ia melanggar sesuatu yang diharamkan agamanya. Dan kerusakan akhlaq dan bejadnya moral agama merupakan suatu penyakit jiwa yang berbahaya. Seseorang yang sangat gemar melakukan penyimpangan sex. homosex misalnya sudah pasti gelap mata, sehingga tidak dapat membedakan mana yang haq dan mana yang bathil. 3. Narkoba Penyalahgunaan narkoba dan obat-obatan terlarang dikalangan masyarkat, generasi muda sekarang semakin meningkat. Maraknya penyimpangan perilaku akibat penyalahgunaan narkoba dapat membahayakan bangsa serta menyangkut agama (akhlak seseorang). Dampak yang ditimbulkan dari mengonsumsi narkoba dapat merusak, jasmani, akal dan mental, semangat belajar akan turun, yang paling parah akan menyebabhkan iman dan akidah seseorang berangsur-angsur hilang dari mengonsumsi narkoba. Contoh paling mudah yang dapat kita temui dalam kehidupan sehari-hari adalah menghirup lem yang mebuatnya ketagihan. Orang tersebut telah dapat dikatakan mengonsumsi Narkoba. Penulis pernah melihat anak berusia sekitar 8 tahun (SD) membeli lem untuk dihirupnya lem tersebut langsung disembunyikan kedalam bajunya (takut ketahuan). Kejadian yang sangat miris sekali dinegeri ini, ternyata bukan hanya kalangan remaja saja yang banyak mengomsumsi narkoba bahkan kalangan anak-anak pun sudah mengonsumsinya. Jelas menanaman akhlak dinegeri ini masih kurang, mungkin keterbatasan didikan dari ortu, keterbatas tenaga pendidik, dan kurangnya perhatian dari sektor pemerintah untuk membenahi masalah ini. 4. suap sama dengan halnya korupsi, Suap (sogok) penyakit masyarakat, yang telah terjadi sejak dunia terkembang. Di Indonesia, kita melihat kasus suap terjadi hampir di setiap lapisan masyarakat. Tak hanya di sektor pemerintahan, suap bahkan dapat dengan mudah ditemukan di sektor swasta. Tak hanya ditemukan dalam bidang-bidang yang berhubungan dengan perdagangan, suap pun masuk ke dalam layanan publik seperti pendidikan, dan kesehatan. Suap perilaku yang sangat tidak terpuji. Perbuatan yang merusak diri sendiri, dan membuat tatanan sosial menjadi berantakan. Dampak negatif yang yang ditimbukan sangatlah buruk. Semua itu penyebab utamanya ialah suap yang tidak pernah dibasmi tuntas, malah terkesan dilindungi. Dinegara ini yang suap hukumannya ringan-ringan saja (masa kurungan dan denda) tidak setimpal dengan apa yang diperbuat. Tapi sebaliknya bila yang melakukannya orang kecil mereka tegakkan hukum yang setimpal, bahkan terkesan lebih berat. Tatanan akhlak dinegeri ini harus cepat-cepat diperbaiki kalau tidak ingin berpengaruh buruk lebih besar lagi bagi bangsa kita. 5. Perjudian, pembunuhan, dan perdagangan manusia Untuk membentuk akhlak pribadi dan bangsa harus menjadi pilihan awal bagi umat manusia khususnya Islam, utamanya pada masa sekarang ini.perjudian, pembunuhan dan perdagangan manusia semakin merajalela. zman sekarang, bayak orang yang menghalalkan yang diharamkan tidak peduli akan murka-Nya Allah yang memicu turunya adzab, musibah dan bencana. Seharusnya pemimpin negara harus benar menjaga moral akhak bangsa negara ini. Jangan membiarkan makin meraja lelanya maksiat dan hal-hal buruk dinegeri ini. penulis yakin negara ini pasti bisa mencegah tapi bukan sekedar wacana saja , tapi prakteknya yang pasti untuk memberantas itu semua.